Persija Incar Yustinus Pae

Usai menggaet Egi Melgiansyah, Persija Jakarta dikabarkan akan mendatangkan empat pemain anyar dalam waktu dekat.

Selain Dany Saputra yang diproyeksikan menggantikan Alfarizi, tim berjulukan Macan Kemayoran dikabarkan meminati striker Persipura Jayapura Yustinus Pae dan bek tengah Pelita Bandung Raya Leonard Tupamahu.

Striker 30 tahun itu sebenarnya memiliki kualitas cukup mumpuni, namun masih kalah bersaing dari jajaran striker Persipura lainnya seperti Boaz Solossa, Ian Luis Kabes, dan Patrich Wanggai. 

Andri Ibo: Karang Papua Yang Kokoh

Andri Ibo ibarat karang kokoh di benteng pertahanan Timnas Indonesia U23. Bek asal Papua ini selalu bekerja keras untuk mempertahankan gawang Garuda Muda dari serangan lawan. Berkat konsistensinya, Andri Ibo telah memastikan satu tempat di lini belakang Timnas Indonesia U23 yang akan berlaga di SEA Games 2013 Myanmar nanti.

Lahir di Jayapura, Papua, pada tanggal 3 April 1990, Andri Ibo justru merintis karir sepakbola profesionalnya bersama Persidafon Dafonsoro. Meskipun Persidafon terpuruk di Indonesia Super League (ISL) musim lalu dan akhirnya terdegradasi, namun nama Andri Ibo tetap berkibar. Bahkan, banyak klub ISL yang antri mengincarnya. Ini membuktikan bahwa Andri Ibo memang sosok bek muda bermasa depan cerah.

Persipura Resmi Lepas Patrich Wanggai

Persipura Jayapura resmi melepas Patrich Wanggai. Hal itu diungkapkan Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tommy Mano kepada wartawan Kamis (28/11) malam. Dikatakan,  manajemen Mutiara Hitam baru saja resmi melepas salah satu pemainnya, Patrich Wanggai yang lebih memilih bergabung dengan salah satu klub Liga Super Malaysia, Persatuan Bola Sepak Daerah Kuala Terengganu atau yang juga disebut T-Team FC.

“Tadi saya baru tanda tangan surat pindahnya Patrich Wanggai ke Malaysia,” ucap Mano yang juga kerap disapa BTM.

Mengenai proses administrasi, BTM mengungkapkan pihak T-Team Club sudah bersedia membayarkan sisa kontrak pemain yang semasa bermain dengan Boaz Solossa Cs menggunakan nomor punggung 88 tersebut. “Harusnya kita minta Rp1 Miliar, tapi kita minta setengah karena dia orang Papua yang bisa mengembangkan talentanya, tentu dia bisa kembali juga ke Persipura di waktu mendatang,” kata BTM.

Persipura & Arema Wakili Indonesia di AFC Cup

Adelaide United vs Persipura

PSSI akhirnya memutuskan dua klub yang mewakili Indonesia di ajang AFC Cup musim depan. Dua tim itu adalah Persipura Jayapura yang merupakan juara Indonesia Super League (ISL) musim lalu dan Arema Indonesia selaku runner up ISL musim 2012-2013.

PSSI sempat merapatkan secara khusus terkait siapa yang diajukan ke AFC Cup. Sebab Semen Padang yang merupakan klub terbaik Indonesia Premier League (IPL) juga punya peluang yang sama.

Namun setelah anggota eksekutif komite (exco) menggelar rapat, diputuskan Persipura dan Arema Indonesia yang mewakil Indonesia musim depan sebagai tim terbaik di Indonesia.

T-Team FC Rahasiakan Durasi Kontrak Patrich Wanggai

Penyerang asal Papua Patrich Wanggai telah dikontrak oleh klub asal Malaysia, T-Team FC. Namun T-Team tidak menyebutkan berapa durasi kontrak yang disepakati dengan penyerang asal Indonesia berusia 25 tahun itu.

"Kami dengan ini mengesahkan bahawa Patrich Wanggai sudah sah bersama T-Team FC 2014," penjelasan T-Team FC melalui akun Facebook klub.

Sebelumnya, T-Team telah mengunggah foto yang menunjukkan pihaknya telah menggandeng Wanggai. Akan tetapi tidak ada kejelasan bukti foto terkait hal tersebut. Sementara itu bedasarkan penjelasan T-Team FC, Wanggai kini tengah berada di Papua untuk mengurusi sisa kontraknya bersama Persipura Jayapura.

Andri Ibo Putuskan klub Pilihan Setelah Seagames

Pemain belakang Timnas Indonesia U-23 Andri Ibo mengaku belum menentukan klub mana yang akan diperkuat di ajang kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan. Saat ini dirinya hanya ingin fokus di SEA Games 2013.

"Saat ini saya berkonsentrasi dulu bagi Timnas U-23. Nanti seperti apa dan saya bermain di tim mana? Nanti selesai SEA Games, baru saya bisa memberikan informasi di klub mana saya akan bermain," katanya, Jumat (29/11/2013).

Mantan bek Persidafon Dafonsoro tersebut mengatakan ia memiliki ambisi bagi kariernya di Timnas U-23 untuk memenuhi target merebut emas di SEA Games yang digelar di Myanmar pada akhir tahun ini.

"Untuk saat ini, saya masih berkonsentrasi buat tim yang akan berlaga di ajang SEA Games, karena target saya pribadi dan tim adalah meraih emas," katanya.

Perseru Akan Kontrak Pemain Pada 5 Desember

Ayorbaba

Perseru akan mengontrak seluruh pemainnya pada 5 Desember 2013.  "Seluruh pemain akan kami kontrak pada 5 Desember. Pemain yang ada saat ini sudah ada yang kami berikan uang muka kontrak. Namun tanda tangan kontrak akan dilakukan pada 5 Desember. 

Sedangkan launching tim akan dilakukan pada pertengahan Desember 2013," ucap Ayorbaba kepada Berita Kota Super Ball, Kamis (28/11/2013).

Ayorbaba menuturkan, saat ini pihaknya sedang berusaha mendapatkan dana dari sponsor. Dia berharap, dana sponsorhip sudah bisa cair sebelum launching tim.

Setelah Okto, Stevie Bonsapia Juga Berlabuh di Perseru Serui

Setelah Okto Maniani menyatakan bergabung dengan Perseru Serui, kini giliran pemain asal Papua lainnya yang merapat ke tim promosi Indonesia Super League (ISL) musim depan itu. Pemain tersebut adalah mantan punggawa Persipura Jayapura dan Persiram Raja Ampat, Stevie Bonsapia.

“Kami baru saja mengontrak Okto Maniani dan Stevie Bonsapia. Mereka akan bergabung pada tanggal 1 Desember di I-Land Cup 2013 yang digelar pada 27 November-3 Desember 2013,” terang Manajer Perseru Serui, Ayorbaba, Kamis (28/11/2013).

Anis Nabar Kaget Dikontrak 2 Musim Oleh Sriwijaya FC

Mantan striker Persidafon Dafonsoro Yohanis Nabar mengaku terkejut ketika disodori kontrak dua musim memperkuat Sriwijaya FC mulai Indonesia Super League (ISL) tahun depan.

Anis, sapaan Yohanis, tidak menyangka dirinya bakal masuk ke skuat Laskar Wong Kito, apalagi langsung dikontrak dua musim. Pasalnya, dirinya tergolong baru di atmosfer ISL.

Persidafon merupakan klub pertamanya di ISL musim 2012/2013, namun tim Gabus Sentani harus terdegradasi. Sementara Sriwijaya FC merupakan klub papan atas, sehingga tawaran dari juara ISL 2011/2012 lalu ini membuatnya enggan membuang peluang.

Diincar Klub Besar, Tibo Masih Santai

Dari musim ke musim, striker kelahiran Jayapura ini selalu laris menjadi incaran banyak klub. Ya, Titus Bonai memang tak pernah lama membela satu klub. Dirinya pun telah mencicipi Indonesia Super League (ISL) dan juga Indonesian Premier League (IPL).

Menyambut musim depan pun pemain yang akrab dipanggil Tibo ini sudah menerima beberapa lamaran dari klub besar di ISL. Meski begitu, pemain yang naik namanya setelah membela Indonesia U-23 di SEA Games 2011 tersebut belum memastikan dimana ia akan berlabuh.

"Arema, Sriwijaya FC, Persebaya, dan Persipura tertarik. Tapi, saya belum membuat keputusan. Sekitar tanggal 1 Desember nanti, saya baru buat keputusan," kata Tibo saat dihubungi wartawan, Rabu (27/11).

Tinggalkan Persipura, Otavio Dutra Resmi Dikontrak Mitra Kukar

Direktur Operasional Mitra Kutai Kartanegara , Suwanto mengatakan, tiga pemain asing yang sudah resmi teken kontrak dengan tim bejuluk Naga Mekes untuk musim depan yakni, Erick Weeks, Park Chul Hyung dan Otavio Dutra. 

"Belum lama ini, Dutra sudah kontrak dengan tim kita," kata Suwanto, Rabu (27/11/2013). Sedangkan dua pemain asal Argentina Marcello dan Keabue asal Kamerun, dinyatakan tidak lolos seleksi. 

Jacksen Ke Brasil, Kapan Persipura Mulai Berlatih?

Selepas menangani tim nasional Indonesia senior, klub Persipura Jayapura bukan juga menjadi yang utama bagi Jacksen Ferreira Tiago. Bahkan, rencana hijrah menuju klub Divisi Dua China, Tian Jin, pun tidak menjadi kenyataan.Sosok asal Brasil tersebut mengatakan, justru lebih mengedepankan liburan bersama keluarga di Surabaya, Jawa Timur.

"Sejauh ini, semuanya belum ada yang bisa dipastikan. Karena itu, Saya belum mengetahui seperti apa ke depannya. Saya sedang menikmati liburan di Surabaya bersama istri dan anak-anak dengan pergi ke bioskop, jalan-jalan ke mall serta perawatan tubuh di Salon," ungkap Jacksen. Setelah menjalani serangkaian kegiatan santai tersebut, seolah belum cukup bagi Jacksen untuk menyusun ulang skuad Mutiara Hitam - julukan Persipura Jayapura.

PSBS Biak Ikut Inter Island Cup di Fak-Fak

Manajemen Persatuan Sepak Bola Biak Sekitarnya (PSBS) Kabupaten Biak Numfor ikut ambil bagian dalam kejuaraan sepak bola Inter Island Cup 2013 berlangsung 27 November- 5 Desember di Fakfak, Papua Barat.

Sekretaris Umum PSBS Biak Simon Rumaropen MM di Biak, Kamis, mengatakan, 22 pemain PSBS yang ditampilkan dalam ajang Ister Island Cup 2013 di Kota Pala Fakfak Papua Barat merupakan gabungan pemain junior dan senior.

"Tim besutan Hans Mamoribo dan Lambert Yerangga membawa 22 pemain dan empat official diharapkan bisa menampilkan peforma terbaik di kejuaraan sepak bola antar klub di Papua dan Papua Barat," harap Sekretaris Umum PSBS Simon Rumaropen.

Persipura Ingin Segera Sepakati Kontrak Dengan Jacksen

Persiapan Persipura Jayapura menyongsong kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan salah satunya terganggu dengan belum jelasnya status pelatih Jacksen Ferreira Tiago.

Jacksen sebelumnya sempat berencana mencari pengalaman dengan melatih klub Cina, Tianjin Songjiang. Namun pada akhirnya, Jacksen membatalkan niatnya  karena tidak ada kesepakatan dengan klub tersebut. 

Ketua Harian Persipura Jayapura, La Siya berharap kesepakatan dengan Jacksen sudah bisa tercapai pada awal Desember. "Sebab kami berencana memulai persiapan pada pekan pertama Desember," katanya kepada Republika.

Ditinggal Sejumlah Pilar, Persipura Yakin Tetap Jadi Tim Terkuat

Juara bertahan Indonesia Super League (ISL) 2013, Persipura Jayapura, belum melakukan persiapan untuk menyongsong kompetisi musim depan. Meski kalah start oleh klub-klub lain, Persipura yakin tetap akan menjadi tim terkuat. 

Persiapan tim berjuluk Mutiara Hitam terganggu dengan belum jelasnya status pelatih Jacksen Ferreira Tiago serta hengkangnya sejumlah pemain pilar. Keberhasilan Persipura menjadi kampiun pada musim 2013 ternyata tidak serta merta membuat para pemainnya bertahan. 

Sebaliknya, tiga pemain pilar Persipura justru memilih angkat kaki. Setelah ditinggal Zah Rahan dan Patrich Wanggai yang hijrah ke Liga Malaysia, Persipura juga harus kehilangan bek Otavio Dutra yang baru saja pindah ke Mitra Kukar. 

Tibo Kembali Ke Persipura?

Juara bertahan Indonesia Super League (ISL) Persipura dirumorkan sedang mendekati mantan striker andalannya, Titus Bonai, yang musim lalu bermain untuk Semen Padang. Rumor semakin menguat karena pemain yang akrab disapa Tibo itu sudah memutuskan meninggalkan Semen Padang.

Ketika dikonfirmasi, Tibo mengakui memang sedang didekati Persipura. Persipura menjadi salah satu dari empat tim yang meminatinya. "Ada empat klub yang mengajak saya bergabung. Yakni Persipura, Persebaya, Arema, dan Sriwijaya," kata Tibo melalui sambungan telepon. 

Indonesia Kembali Tak Dapat Jatah Di Liga Champion Asia

Meski menempatkan diri sebagai jawara Indonesian Super League (ISL) musim lalu, namun Persipura Jayapura rupanya tidak bisa mewakili Indonesia di ajang Liga Champions musim depan.

Hal itu telah diputuskan dalam rapat Komite Eksekutif AFC di House of AFC, Kuala Lumpur pada Selasa 26 November 2013. Dalam situs resminya, AFC menjelaskan telah memberikan slot tampil langsung di putaran grup untuk 28 tim dari 10 negara.

AFC juga mengalokasikan sebanyak 18 tiket playoff untuk 15 negara. Jepang, Korea Selatan, Iran, dan Arab Saudi boleh mengirimkan 4 klubnya untuk tampil langsung di putaran grup LCA 2014.

Wakil di Turnamen AFC diputuskan PSSI 29 November

Klub yang akan mewakili Indonesia di kancah turnamen internasional AFC selama ini masih jadi teka-teki dan mengundang penasaran sejumlah pihak. Namun, tak lama lagi teka-teki dan penasaran itu bakal terjawab.

Komite Eksekutif (Komeks) PSSI menjadwalkan mengumumkan klub wakil Indonesia pada Jumat (29/11) atau sehari setelah PSSI menerima surat resmi perihal jatah Indonesia di turnamen AFC tahun 2014, Kamis (28/11).

"Pada Minggu (1/12) AFC menggelar workshop untuk klub peserta sehingga sebelum itu wakil Indonesia sudah harus dikirim dan dikonfirmasi AFC," kata Joko Driyono, Sekjen PSSI.

Joko menambahkan keputusan itu diambil Komeks melalui diskusi mengacu pada panduan dan arahan AFC. "Dari tahun ke tahun AFC menginginkan wakil yang dikirimkan diambil dari kompetisi terbaik. Inilah yang harus diputuskan Komeks karena pada 2013 ada dua kompetisi di Indonesia," ujar Joko.

Sesuai keputusan Komeks AFC, Selasa (26/11), Indonesia dipastikan tidak akan tampil di Liga Champions Asia (LCA) 2014 dan kemungkinan besar mendapat dua jatah tampil di Piala AFC 2014. (bolanews.com)

Persiram Akan Jadi Musafir Di Yogyakarta

PSSI telah memulai proses verifikasi stadion yang akan digunakan di Indonesia Super League (ISL) musim depan. Namun, Persisam Raja Ampat hingga kini belum menentukan stadion mana yang akan digunakan sebagai home base. Pasalnya, Stadion Wombik di Sorong yang menjadi markas Persiram musim lalu belum memiliki penerangan yang memadai. Persiram pun berencana pindah kandang ke Yogyakarta.

“Stadion Wombik masih terkendala fasilitas penerangan. Daripada berisiko tidak lolos proses verifikasi, kami memutuskan pindah homebase,” jelas Henry Wairara, Manajer Persiram Raja Ampat belum lama ini.

“Pemkab Raja Ampat sudah membangun stadion di Waisai mulai awak tahun ini dan diperkirakan selesai pada 2015. Semoga saat itu Persiram bisa bermain di Raja Ampat, dengan catatan kami bisa bertahan di ISL 2014,” lanjutnya.

Tidak Ikut Seagames, Okto Fokus Ke Perseru

Tidak memperkuat tim nasional Indonesia U-23 di ajang SEA Games 2013, rupanya tidak membuat Oktovianus Maniani patah arang.

Okto- begitu Oktovianus Maniani disapa- justru menegaskan akan mencurahkan seluruh kemampuannya untuk Perseru Serui yang tampil di kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2013-2014.

"Saya menerima keputusan pelatih (Rahmad Darmawan). Tentunya, pelatih memiliki alasan kuat. Apalagi, kalau performa saya juga tengah menurun drastis akibat cedera engkel pada kaki kanan. Saya pun tetap mendoakan rekan-rekan di Timnas U-23 bisa menjuarai SEA Games," jelas Okto.

Okto Dicoret RD Karena Cedera Engkel

Pelatih tim nasional Indonesia U-23, Rahmad Darmawan, tidak menyertakan gelandang kelahiran Papua, Oktovianus Maniani memperkuat timnas U-23 yang akan tampil di SEA Games XXVII di Myanmar pada Desember 2013.

Pesepakbola berusia 23 tahun itu mengaku, salah satu alasan mengapa RD tidak menyertakan dia memperkuat skuat ‘Garuda Muda’ dikarenakan menderita cedera engkel. Cedera itu menimpa Okto saat memperkuat Barito Putera di kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2012-13.

Permainan Okto Maniani di posisi gelandang serang menurun, karena cedera yang dideritanya. “Saya menderita cedera engkel kaki. Cedera sewaktu memperkuat Barito Putera. Cedera itu kambuh lagi saat memperkuat timnas U-23,” ujar Okto saat dihubungi, Senin (25/11/2013).

Roni Baroperay Mengagumi Persipura, Ingin Main Diluar Papua

Sebelumnya, nama Roni Esar Feliks Beroperay tak begitu dikenal di kalangan masyarakat pecinta sepakbola tanah air. Tampil menggantikan Diego Michiels yang menderita cedera kala menghadapi Laos di turnamen MNC Cup, membuat Roni tunjukan kualitas dirinya.

Roni yang saat ini bermain untuk Persiram Raja Ampat pun tak segan-segan mengakui bahwa idolanya adalah sesama pemain Indonesia, bahkan Diego Michiels yang bisa dibilang adalah kompetitor Roni untuk menjadi tim inti pun ia anggap sebagai idolanya.

"Untuk saat ini saya menyukai Ruben Sanadi. Kalau dulu saya juga menyukai Diego Michiels bermain, dia bagus pada SEA Games 2011, saya banyak belajar dari dia, dia patut dicontoh," papar Roni usai laga kontra Maladewa, Minggu (24/11) malam.

Dicoret RD, Okto Maniani: Saya Percaya Rencana Tuhan Itu Indah

Oktovianus Maniani mengaku legowo meski tak terpilih ke dalam 20 pemain final Sea Games di Myanmar. Ia meyakini pelatih Rahmad Darmawan memiliki penilaian tersendiri dalam penentuan pemain. 

"Sebagai seorang pemain profesional, saya harus menghargai keputusan pelatih. Saya mendoakan agar teman-teman timnas U-23 bisa menjadi juara di SEA Games," ungkap Okto kepada Republika, Senin (25/11).

Okto mengakui performanya tengah menurun. Ini lantaran ia masih dilanda cedera kambuhan pada bagian engkel kaki. Ia pun mengaku belum pulih sepenuhnya dari cedera engkel yang didapat saat membela Barito Putera ketika dipanggil menjalani pemusatan latihan timnas U-23. 

Gandeng Istri Ke Malaysia, Patrich Hampir Pasti Jadi Milik Club Malaysia

Striker Persipura Jayapura Patrich Wanggai selangkah lagi membubuhkan tanda tangan di atas kontrak dengan klub Malaysia Super League (MSL) Persatuan Bola Sepak Daerah Kuala Terengganu (T-Team).

Patrich sudah berada di Terengganu, Jumat (22/11), untuk menjalani latihan bersama tim. Pemain berusia 25 tahun itu datang ke Malaysia bersama sang istri, dan sudah siap menetap di Negeri Jiran.

“Saya datang bersama isteri saya. Kami sudah membawa semua kelengkapan untuk kami terus menetap di sini, dan saya mewakili T-team FC,” ujar Patrich dilansir akun Facebook klub.

Bank Papua Merespon Baik Permintaan Persipura Untuk Menaikan Dana Sponsor

Klub jawara Liga Super Indonesia Persipura Jayapura berharap salah satu sponsor utamanya Bank Papua bisa menambah dana bagi klub itu guna mengikuti musim 2013/2014 nanti.

Ketua umum Persipura Jayapura Benhur Tommy Mano mengatakan pihaknya berharap adanya penambahan dana dari Bank Papua bagi Boas Salossa dan kawan-kawan. 

"Saya minta Bank Papua agar bisa menambah dukungan untuk musim LSI 2013/2014 untuk tim kebanggaan kita semua Persipura Jayapura," kata Benhur Tommy Mano yang akrab disapa BTM itu, Ahad (24/11).

BTM yang juga orang nomor satu di Kota Jayapura itu berharap nominal atau nilai dana bantuan daru Bank Papua bisa lebih besar lagi dibandingkan dengan tahun sebelumnya. "Jika tahun sebelumnya sebesar Rp 4,5 miliar, mungkin kali ini bisa naik jadi Rp 7 miliar atau Rp 10 miliar," katanya.

Status Patrich Masih Mengambang

Masa depan Jacksen F Tiago sudah bisa dipastikan tetap jadi Pelatih Persipura, namun untuk status Patrich Wanggai yang sampai akhir musim lalu masih menggunakan seragam Merah Hitam milik Persipura Jayapura belum bisa dipastikan.

Ketua Umum Persipura Benhur Tommy Mano (BTM) kepada wartawan pada Rabu (20/11) kemarin mengkonfirmasi mengenai status kedua orang tersebut.

“Kemungkinan besar Jacksen akan tetap melatih Persipura. Dan mengenai Patrich Wanggai karena kontraknya dua tahun dan saya membaca di media bahwa dia sudah dikontrak, tetapi ke depan untuk Papua kalau dia main di luar harus ada ijin dari PSSI dan Persipura,” ungkap BTM.

Harapan Ada di Persipura

Dengan degradasinya Persiwa Wamena dan Persidafon Dafonsoro dari ISL, harapan untuk menjaga keharuman nama Papua di Persepakbolaan Indonesia tinggal tertumpu pada Persipura Jayapura.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Mahasiswa Pegunungan Tengah Papua Indonesia (AMPTPI), Markus Haluk, kepada wartawan di Kantor Walikota Jayapura pada Rabu (20/11) siang. 

“Mengenai persipura memang suatu kebanggan bagi kami bahwa persipura membawa harga diri orang Papua tapi itu tidak sendiri ada hubungan dengan anak negeri yang siang malam dan visi dan kerja,” tutur Markus.

Karenanya untuk musim mendatang, kata Markus, AMPTPI akan mendukung penuh Mutiara Hitam agar bisa kembali meraih prestasi, baik itu di Indonesia Super League atau juga di ajang AFC Cup.

Perseru Serui Buru Pemain Bintang Asal Papua

Klub promosi Indonesia Super League (ISL) Perseru Serui tengah membidik pemain-pemain berlabel bintang untuk mengarungi kompetisi musim depan.

Bahkan, pelatih Perseru Robby Maruanaya mengklaim bahwa mereka telah menjalin kesepakatan dengan gelandang lincah tim nasional U-23 Oktovianus Maniani dan juga Cornelius Gedy.

"Cornelius Gedy dan Ocktovianus Maniani bakal bermain dengan kami, Perseru Serui. Kami telah berbicara dengan mereka berdua, dan kedua pemain tersebut sudah nyatakan siap," klaim Maruanaya.

Kemampuan Patrich Wanggai akan diuji T-Team dalam pertandingan persahabatan

Manajemen Persatuan Bola Sepak Daerah Kuala Terengganu (T-Team) bakal menguji Patrich Wanggai sebelum penyerang Persipura Jayapura itu menandatangani kontrak dengan klub Malaysia Super League (MSL).

Patrich akan menjalani seleksi bersama empat pemain asing lainnya, yakni bek asal Brasil Fabio Flor, Ivan Parlov (Kroasia), dan dua pemain Liberia.

Ketua eksekutif T-Team Ab Rasid Jusoh mengatakan, Patrich direncanakan tiba di Terengganu hari ini. Menurutnya, pemain berusia 25 tahun ini akan mengikuti latihan bersama tim di bawah asuhan Mohd Azraai Khor Abdullah sebelum diuji dalam laga persahabatan.

Indonesia Bantai Laos Di Laga Perdana MNCCup

Timnas Indonesia U-23 sukses mengawali laga perdana di MNC Cup dengan kemenangan. Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Kamis (21/11) malam, Garuda Muda menaklukkan Laos U-23 tiga gol tanpa balas.

Indonesia yang tampil dengan kepercayaan diri tinggi mencoba langsung memberikan tekanan ke pertahanan Laos. Namun justru tim tamu yang sukses mengambil alih permainan. Bahkan hanya dalam tempo lima menit, Laos mampu mendapatkan dua peluang emas untuk mencetak gol.

Peluang pertama datang saat pemain Laos dijatuhkan Egi Melgiansyah di kotak penalti pada menit keempat. Wasit pun menunjuk titik putih yang beruntung bagi Indonesia, peluang tersebut gagal dimaksimalkan oleh Sopha Saysana.

MNC & Viva Akan Siarkan ISL

CEO MNC Group, Hary Tanoesoedibjo membeberkan bahwa MNC akan bekerja sama dengan VIVA Group dalam menyiarkan ISL pada musim mendatang. Saat ini Liga Super Indonesa masih ditayangkan oleh pihak VIVA Group yaitu, ANTV dan TV One.

"Baru tahun depan 2014  kerjasama yg akan menanyangkan ISL bersama VIVA," ujar Hary Tanoesoedibjo.

Pengusaha asal Surabaya ini juga menegaskan bahwa penyiaran ini berlangaung setahun atau tidak akan dilihat berdasarkan perkembangannnya.

"Nanti akan kita lihat perkembangannya secara pertahun" sambungnya saat dijumpai Okezone dikantor PSSI Senin (18/11/2013).

Jacksen : Boaz Pemain Luar Biasa

Meski gagal membawa timnas Indonesia melaju ke putaran final Piala Asia 2015, Jacksen F Tiago disebut mampu membangkitkan semangat tim nasional yang sempat hilang.

Membaiknya semangat dan permainan Indonesia sendiri mendapat pengakuan dari lawan di Kualifikasi Piala Asia. Pelatih China, Fu Bo bahkan menyebut Indonesia kalah hanya karena strategi China lebih baik, sementara pelatih Irak, yang mengalahkan Indonesia 2-0, Hakeem Shakir memuji permainan Indonesia yang gagah berani dan membuat Irak terkejut.

Namun bagi Jacksen F Tiago, selain memuji peran penggawa Merah Putih, Indonesia patut bersyukur karena memiliki seorang Boaz Solossa dalam timnya. Menurutnya, Boaz merupakan pemain penting dan sumber inspirasi Skuat Garuda.

Okto Maniani Gabung Tim Daerah Asalnya Perseru Serui

Perseru Serui berhasil mewujudkan ambisinya untuk merekrut pemain bintang asal Papua. Tim berjuluk Kuda Laut Oranye itu baru saja mendapatkan tanda tangan winger Timnas U-23, Oktovianus Maniani. 

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Okto usai menjalani latihan timnas U-23 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (20/11) petang. Okto mengatakan tanda tangan kontrak sudah dilakukan di Jakarta tak lama setelah ia bersama rombongan timnas pulang dari Hong Kong usai melakoni uji coba. 

"Sudah teken kontrak di hotel belum lama ini. Pengurus Perseru Serui langsung mendatangi saya ke sini (Jakarta)," kata Okto kepada wartawan. Okto membubuhkan tanda tangan untuk  durasi kontrak satu musim. 

RIEDL Senang Ditunjuk Sebagai Pelatih Timnas

Badan Tim Nasional (BTN) menunjuk Alfred Riedl untuk mengisi pos pelatih yang ditinggal Jacksen F Tiago. Riedl pun mengaku siap melatih kembali Skuat Garuda.

Pertandingan melawan Irak, Selasa (19/11/2013), menjadi laga perpisahan Jacksen dengan Timnas Indonesia. Setelah kurang dari setahun menukangi Tim Garuda, pelatih asal Brasil itu harus melepas tugas yang diembannya tersebut. Ia memutuskan kembali ke klubnya, Persipura Jayapura. Sebagai gantinya, Ketua BTN La Nyalla Mahmud Mattalitti, menunjuk Riedl.

Mantan Pelatih Timnas Laos itu pertama kali menangani Indonesia pada 2010. Saat itu, ia diberi tugas untuk membawa Garuda menjuarai Piala AFF 2010. Namun, Riedl hanya mampu menyumbangkan medali perak. Kendati demikian, namanya terus dikenang karena Riedl mampu "menyulap" Skuat Garuda menjadi tim yang disegani lewat permainan menyerang.

4 Pesan Jacksen Untuk Timnas Indonesia

Selepas menanggalkan jabatannya sebagai pelatih Tim Nasional Indonesia Jacksen F Tiago memberi pesan kepada para penggawa Skuat Garuda. Pelatih asal Brasil itu mengatakan kepada seluruh Skuat Merah Putih untuk terus bekerja keras dalam membuat performa tim menjadi lebih baik.

"Pesan saya kepada pemain, teruslah berusaha dan bekerja keras. Saya yakin tim ini akan menjadi lebih baik di masa depan. Indonesia mempunyai prospek yang luar biasa," kata pelatih asal Brasil itu usai pertandingan melawan Irak.

Di samping itu juga, pelatih berusia 45 tahun itu memberikan pendapatnya mengenai cara bagaimana membuat Timnas Indonesia kembali disegani khususnya di Asia Tenggara.

Yosua Pahabol Puji Barito Putra

Yosua Pahabol mengaku sangat berminat bergabung dengan Barito Putera. "Saya sangat senang bergabung dengan Barito. Tim ini di musim kompetisi lalu berada di kasta tertingggi, walaupun merupakan pendatang baru," kata Pahabol yang ditemui usai pertandingan, Selasa (19/11/2013).

Dia menilai, Tim Laskar Antasari merupakan kesebelasan yang cukup bagus, dan dia ingin mengikuti jejak pemain Barito asal Papua sebelumnya yang cukup sukses di Barito.

Di Barito, ada beberapa pemain yang sempat bersinar, seperti Albert Korano yang menempati posisi bek kiri seangkatan Salahudin, Nehemia Solosa, serta Octo Maniani.

Barito Isyaratkan Rekrut Yosua Pahabol

Penampilan Yosua Pahabol selama kurang lebih sepekan menjalani seleksi di Barito Putera, cukup menarik simpati tim pelatih. 

Bahkan, Pelatih Kepala Barito Putera Salahudin, terang-terangan mengakui bahwa Pahabol punya skill dan kecepatan yang bagus, meski ada catatan bahwa fisiknya masih harus dibenahi.

Namun, sejauh ini tim pelatih yang terdiri dari Salahudin, Yunan Helmi, dan H Ismari, belum memutuskan apakah pemain asal Papua akan dikontrak untuk membela Barito Putera di Indonesia Super League (ISL) 2014 atau tidak.

Jacksen: Saya Minta Maaf Tidak Memberikan Hasil Maksimal

Laga Indonesia kontra Irak merupakan laga terakhir Jacksen Ferreira Tiago sebagai pelatih timnas. Pria asal Brasil tersebut kini ingin menghabiskan waktu bersama keluarga setelah tugasnya membesut skuat Garuda selesai.

"Besok saya akan pulang ke Surabaya bertemu keluarga. Saya juga ingin makan rawon, makanan favorit saya," kata Jacksen usai pertandingan.

Jacksen meminta maaf kepada masyarakat Indonesia karena gagal memberikan hasil maksimal. Kekalahan 0-2 atas Irak menutup peluang Indonesia untuk lolos ke putaran final Piala Asia. 

"Jelas, sebagai pelatih saya ingin pergi dalam keadaan lebih baik. Saya minta maaf karena tidak bisa memberikan hasil maksimal," ungkap Jacksen. 

Tolak Tawaran Tianjin, Jacksen Tetap di Persipura

Pertandingan melawan Irak dalam babak Kualifikasi Piala Asia 2015, Selasa (19/11), menjadi momen terakhir Pelatih Jacksen F. Tiago menukangi timnas Indonesia. Setelah ini dia bakal menukangi salah satu klub Cina, Tianjin Sonjiang.

Akan tetapi, kesepakatan awal yang sudah terjalin antara Jacksen dengan Sonjiang akhirnya hangus di tengah jalan. Penyebabnya, Jacksen tidak setuju dengan klausul kontrak yang diberikan klub peserta Divisi 1 Liga Cina tersebut.

"Dalam klausul, saya diharuskan membawa tim meraih 12 poin dari lima laga awal. Jika gagal, gaji saya akan dipotong 50 persen dan lantas ditempatkan sebagai technical advisor . Klausul itu akhirnya saya tolak. 

Bagaimana mungkin meraih hasil optimal dalam waktu secepat itu. Padahal Tianjin tidak punya sejarah apik seperti itu. Belum lagi saya butuh waktu untuk mengenal kompetisi sepak bola di Cina dan menggali lebih dalam mengenai kekuatan tim," beber Jacksen setelah sesi konferensi pers laga Indonesia kontra Irak.

Dengan gugurnya kesepakatan dengan Tianjin, Jacksen akhirnya memutuskan untuk tetap melatih Persipura Jayapura untuk bertarung di Indonesia Super League (ISL) 2014. "Kesepakatan gugur pada 14 November lalu. Setelah itu saya akhirnya memutuskan untuk kembali menukangi Persipura. Saya akan tetap berada di Indonesia. Sampai kapan? Tidak tahu," tutup pelatih asal Brasil tersebut. (duniasoccer.com)

Isi Surat Persipura Kepada BTN

Alfred Riedl besar kemungkinan akan segera kembali ke Indonesia. Pelatih asal Austria ini kembali menggantikan pelatih timnasJacksen Ferreira Tiago yang hengkang ke China. Riedl akan menggantikan posisi Jacksen usai laga Timnas melawan Irak di babak kualifikasi Piala Asia 2015.

Persipura juga sudah melayangkan surat permohonan agar Jacksen segera dikembalikan mengingat ia akan segera meninggalkan Persipura dan Timnas Indonesia. Di bawah ini, surat resmi Persipura kepada BTN.

PSSI Jalin Kerjasama dengan Papua Nugini

PSSI membangun perjanjian kerja sama dengan Federasi Sepak Bola Papua Nugini atau PNGFA untuk mengembangkan sepak bola kedua negara.

Salah satu butir kesepakatan antara PSSI-PNGFA adalah menggelar turnamen antar tim nasional bertajuk Nusantara Cup, di Indonesia, tahun depan.

"Nanti kami (Indonesia) akan ambil bagian dari turnamen Nusantara Cup yang diikuti oleh Timor Leste, Maladewa, Papua Nugini, Singapura, Malaysia, Filipina, dan Brunei Darussalam," kata Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2013).

Klub Indonesia Bisa Ikut Turnamen Klub-klub Negara Oseania

Indonesia memiliki peluang hadir di turnamen internasional di Auckland, Selandia Baru, tahun depan. Klub terbaik yang ada di Indonesia bisa hadir di acara yang diikuti klub-klub papan atas negara di Konfederasi Sepak Bola Oseania (OCF).

Rencana itu merupakan salah satu isi perjanjian kerja sama dengan Federasi Sepak Bola Papua Nugini (PNGFA), di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2013). David Chung merupakan Ketua Umum PNGFA yang juga Presiden OCF. David Chung bisa membangun sistem untuk membantu sepak bola Indonesia.

Persipura Ingin Pulangkan Nur Iskandar?

Penyerang Semen Padang, Muhammad Nur Iskandar, bingung mengenai nasibnya di Indonesia Super League (ISL) musim depan. Pemain Timnas Indonesia ini masih terikat kontrak dengan tim Kabau Sirah. Namun, ada tawaran dari klub tanah kelahirannya yang membuatnya bimbang. Nur Iskandar lahir di Jayapura, dan dengan demikian, apakah klub yang dimaksud itu adalahPersipura?

Ya, Muhammad Nur Iskandar adalah pesepakbola kelahiran Jayapura, Papua, pada tanggal 7 Desember 1986. Bahkan, eks pemain Persibo Bojonegoro ini memulai karir sepakbolanya bersama Persipura Jayapura pada tahun 2004-2006 sebelum direkrut tim PON Papua.

Selsius Gebze Gabung Sriwijaya FC

Sriwijaya FC tampaknya harus merelakan kiper bidikan utama mereka, Andritany Ardhiyasa, lepas dari genggaman.

Karena, Andritany lebih memilih bertahan di klub lamanya, Persija Jakarta. Alhasil, nama kiper Selsius Gebze (Persidafon Dafonsoro) yang sebelumnya sempat dicoret, kini dikabarkan kembali merapat, bahkan sudah melakukan pra kontrak.

Manajer Tim SFC Robert Heri mengungkapkan, pihaknya sudah memastikan kuota kiper terpenuhi, dengan diikatnya Selsius Gebze.

David Laly Tidak Ragu Pilih PBR

Pemain tengah, David Laly mengaku senang bisa bergabung dengan Pelita Bandung Raya (PBR) untuk Kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2014. 

David, yang pindah dari Persidafon Dafonsoro,  mengatakan PBR adalah tim yang memberikan peluang kepada pemain muda untuk mengembangkan potensinya semaksimal mungkin. Itulah salah satu alasan ia memilih pindah ke skuat berjuluk The Boys Are Back.

"Saya tidak ragu memilih PBR, apalagi manajemen PBR juga terlihat sangat serius ingin merekrut saya," kata David.

David Laly Gabung Pelita Bandung Raya

Pemain tengah Persidafo Dafonsoro, David Laly resmi bergabung dengan Pelita Bandung Raya untuk Kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2014.

"David Laly merupakan pemain pertama yang kami rekrut untuk musim depan, ia sudah teken kontrak sejak 7 November lalu," kata Dirut PT Kreasi Performa Pasundan Marco Gracia Paulo di Bandung, Senin (18/11).

David Laly yang juga punggawa Timnas U-23 itu akan memperkuat lini tengah Pelita BR bergabung dengan para pemain muda lainnya di tim itu.

Pelatih SFC Minati Ruben Sanadi

Pelatih Sriwijaya FC Subangkit tertarik merekrut pemain sayap Persipura Jayapura, Ruben Sanadi, guna mengisi skuad yang sedang dibentuknya musim 2013/2014.

"Sebenarnya saya tertarik dengan pemain sayap Persipura, Ruben Sanadi. Tapi hingga kini dia masih fokus dengan timnas senior," kata Coach Subangkit ketika dihubungi dari Jayapura, Senin (18/11).

Mantan pelatih Persiwa Wamena itu mengatakan, gaya permainan Ruben Sanadi sangat cocok untuk tim yang sedang dibentuknya. Hanya saja komunikasi yang dibangun belum berjalan baik.

"Ruben memiliki kecepatan yang bagus, dribling dan bertahan yang sama baiknya. Tapi kami belum bicara sejauh mungkin," katanya. Menurut Subangkit, bukan hanya Ruben Sanadi yang diincarnya tetapi ada juga striker Persipura dan pemain sayap lainnya.

PSSI Terima Surat Persipura Mengenai Jacksen

Siapa sosok yang akan menjadi pengganti pelatih timnas Indonesia, Jacksen Ferreira Tiago, akhirnya terkuak juga. Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti, mengakui kalau saat ini calon terkuat untuk mennggantikan Jacksen adalah Alfred Riedl.

Sebelumnya, memang dikabarkan Jacksen akan menanggalkan jabatannya di timnas usai laga timnas Indonesia kontra Irak pada lanjutan Pra Piala Asia (PPA) 2015 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11).

La Nyalla mengungkapkan PSSI telah menerima surat resmi dari Persipura Jayapura yang menginginkan pelatih asal Brasil itu kembali ke klub asal Papua tersebut. PSSI sendiri memang menginginkan pelatih timnas tidak merangkap jabatan sebagai pelatih klub. 

Persegres Incar David Laly

Pelatih baru Persegres Gresik United Agus Yuwono merasa tidak puas dengan skuat saat ini. Oleh karena itu untuk mengarungi Indonesia Super League (ISL) 2013/14, Agus berniat mendatangkan banyak pemain.

Agus merekrut sejumlah pemain asal Papua yakni Persidafon Dafonsoro dan Persipura Jayapura. "Ada beberapa pemain asa Papua yang saya tertarik, di antaranya dari mantan klub saya Persidafon dan Persipura," kata Agus.

Saat ditanya siapakah pemain-pemain tersebut, Agus mengatakan mereka adalah pemain timnas U-23 seperti Andri Ibo, Yohanis Nabar, dan David Laly yang merupakan eks pemain Persipura di putaran pertama musim lalu.

Jacksen: Hanya Tuhan Yang Tahu Sampai Kapan Saya Di Timnas

Isu pergantian pelatih di tim nasional Indonesia membuat pelatih asal Brasil, Jacksen Ferreira Tiago tidak nyaman. Beredar kabar posisi Jacksen F Tiago akan berakhir, setelah pertandingan melawan Irak pada Selasa (19/11/2013).

“Isu tidak perlu ditanggapi. Saya tidak berpikir besok pertandingan terakhir. Saya tidak nyaman dalam keadaan seperti ini. Saya mencari akal untuk keluar dari zona tidak nyaman,” tutur Jacksen dalam konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (18/11/2013).

“Saya fokus menjalankan amanat sebaik mungkin. Sampai kapan saya di timnas hanya satu yang bisa jawab, yakni Tuhan,”.

Nur Islandar Pulang Papua?

Pesepakbola Muhammad Nur Iskandar dilanda kegalauan terkait masa depannya di klub Semen Padang. Nur Iskandar sebenarnya masih terikat kontrak di Semen Padang hingga akhir kompetisi musim 2014. Namun demikian, Nur Iskandar ternyata ingin pindah dari klub berjuluk Kabau Sirah itu.

“Saya lagi galau. Ada tawaran dari tiga klub. Kebetulan salah satu klub yang menawari saya itu klub tempat saya lahir. Tawaran dari klub yang saya idam-idamkan. Sampai sekarang saya belum membuat keputusan,” tutur pemain berusia 26 tahun itu.

Muhammad Nur Iskandar memulai karier sepak bola dengan bermain di Persipura junior pada musim 2004. Ia juga pernah membela Papua pada Pekan Olahraga Nasional (PON) pada 2006-2008.

Yosua Pahabol Tinggal Benahi Fisik

Pemain asal Papua, Yosua Pahabol saat ini terus menjalani seleksi untuk menjadi bagian dari skuat Barito Putera dalam menghadapi Indonesia Super League (ISL) 2014.

Selama beberapa hari bergabung dengan latihan Barito Puteradi Lapangan Sepak Bola Rindam, Landasanulin, Banjarbaru, pemain yang terakhir memperkuat Semen Padang di Indonesia Premier League itu menunjukkan skill yang cukup bagus.

Bahkan, saat melakukan latih tanding dengan klub Persemar Martapura, Pahabol tampil moncer, mencetak dua dari empat gol yang diperoleh Barito Putera.