Persipura Tak Gentar Bertemu Juara Bertahan AFC Cup

Hasil drawing Perempat Final AFC Cup yang mempertemukan timnya dengan Kuwait SC tak dipermasalahkan kubu Persipura Jayapura. Mutiara Hitam -julukan Persipura mengaku cukup memahami kekuatan tim-tim asal Asia Barat.

"Kami tak mempermasalahkan bakal menghadapi Kuwait SC," ujar Rocky Bebena, Media Officer Persipura, pada Bola.net.

"Dari pengalaman serupa pada tahun 2011 silam, kami cukup memahami kekuatan tim-tim Asia Barat," sambungnya.

Viktor Pae dan David Laly Tampil Bersinar di Luar Papua

Viktor Pae dan David Laly, dua pemain Papua yang pernah membela Persipura Jayapura ini tampil bersinar di dua klub barunya. 

David Laly, pemain tengah lincah berhasil mencetak dua gol untuk PBR ketika menjamu Gresik United. Pemain yang gabung dengan armada racikan Dejan Antonic musim ini menyebut bahwa sepatu barunya yang membawa ia keberuntungan sehingga dapat mencetak dua gol.

"Saya sangat gembira karena setelah menanti lama, akhirnya bisa menyumbangkan gol untuk PBR," kata pemain asal Papua itu dalam laman resmi klub.

"Ini sepatu pemberian teman dan baru saya pakai pada pertandingan ini. Ternyata dengan sepatu baru ini saya bisa cetak gol," kata David yang merayakan gol dengan melepas sepatu barunya itu.

Persipura Harus Pintar-pintar Membagi Fokus

Meski Persipura Jayapura masih memimpin klasemen Wilayah Barat di Indonesia Super League musim ini, namun pelatihJacksen F Tiago mengaku belum puas dengan permainan anak asuhnya.

Salah satu hal yang disoroti Jacksen adalah jumlah gol yang sudah dicetak tim Mutiara Hitam sejauh ini. Jumlah 20 gol Persipura Jayapura masih kalah dengan perolehan 22 gol Mitra Kukar dan 24 gol milikPersebaya.

"Ada beberapa faktor yang membuat kami kesulitan mencetak banyak gol di musim ini. Sistem persaingan dua wilayah membuat penurunan persaingan karena tidak terlalu ketat. Sebab, target para pemain hanya bagaimana cara untuk lolos ke babak 8 besar," ujar Jacksen.

Jacksen: Atmosfer Laga Melawan Persebaya Biasa Saja

Pelatih Persipura Jayapura Jacksen F Tiago menyatakan, duel tim besutannya dengan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Senin (26/5), bukan sebuah laga besar.

Menurut Jacksen, laga melawan Persebaya dianggap sebagai pertandingan biasa seperti melawan tim-tim lainnya. Apalagi pendukung Persebaya sekarang tidak sama seperti dulu.

“Menurut saya pertandingan Persebaya tidak begitu panas, ketimbang pertandingan Persiba Balikpapan dan Persipura nanti, karena kejadian yang terjadi,” ujar Jacksen kepada Goal Indonesia.

“Atmosfer pertandingan menurut saya akan biasa-biasa saja, dan normal. Mungkin nama Persipura besar, tapi bagi saya biasa. Walau begitu, kita akan menyiapkan tim sebaik mungkin.”

Ditambahkan Jacksen, dengan kondisi pemainnya saat ini, dia optimistis pertandingan akan berlangsung dengan sangat baik. Kembalinya Imanuel Wanggai dan Gerald Pangkali akan lebih baik, karena dia punya sejumlah opsi untuk menurunkan pemain.

Persebaya Ingin Jadi Tim Pertama Yang Kalahkan Persipura

Pertandingan melawan Persipura Jayapura, Senin (26/5/2014), bukan hanya partai gengsi bagi Persebaya Surabaya. Partai nanti juga mengusung misi balas dendam atas kekalahan di putaran pertama lalu di Jayapura.

Pelatih Persebaya, Rahmad Darmawan, menganggap laga nanti bukan laga yang mudah meskipun bermain di Gelora Bung Tomo, Surabaya.

"Kami selalu berusaha meraih hasil maksimal saat laga kandang. Pemain perlu kerja ekstra pada laga nanti," tegas Rahmad.

Lebih lanjut, Rahmad menilai Persipura adalah tim solid yang belum terkalahkan. Untuk itu, dirinya berharap Bajul Ijo menjadi tim pertama yang bisa mematahkan rekor 12 pertandingan tak pernah kalah yang dimiliki Mutiara Hitam pada musim ini.

Persipura vs Persebaya, 25 Mei 2014

Jadwal ISL 2014 antara Persebaya vs Persipura yang dihelat hari Senin tanggal 25 Mei 2014 diperkirakan akan berjalan sengit. Sebagai tuan rumah, Persebaya Surabaya akan menjamu Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bung Tomo, dan rencananya duel seru ini bakal ditayangkan live K-Vision mulai pukul 15.30 WIB.

Jelang menghadapi Persipura yang berstatus sebagai juara bertahan, tim Bajul Ijo tampaknya tidak akan diperkuat oleh Manahati Lestusen yang masih cedera. Namun, pelatih Rahmad Darmawan (RD) bisa bernafas lega karena Dedi Kusnandar sudah siap dimainkan.

Perseru Masih Cari Playmaker

Meski Perseru Serui telah mendapatkan pemain baru dalam melakoni ISL 2014 Putaran Kedua, namun tim dari Papua itu rupanya masih belum puas. Alhasil tim berjuluk Kuda Laut Oranye itu berencana menambah pemain pada posisi tengah, sayap atau pun geladang.

Dua pemain anyar telah didapatkan Perseru untuk mengarungi putaran kedua Indonesia Super League (ISL) 2014. Mereka adalah Jean Paul Boumsong yang berposisi sebagai striker dan Sugiono Sihombing yang berperan di posisi stopper.

Namun begitu kehadiran dua pemain itu ternyata masih belum mencukupi kebutuhan pemain di tim Kuda Laut Oranye. Kebutuhan pemain anyar ini juga tak lepas dari banyaknya pemain inti yang masih dibekap cedera.

Eddy Foday Korban Direkrutnya Robertino

Persipura Jayapura memulai aktivitas transfer paruh musim Indonesia Super League (ISL) 2014. Klub berjuluk Mutiara Hitam itu mendatangkan pemain tengah baru asal Argentina, Robertino Pugliara.

Kedatangan Robertino pun harus membuat Persipura mendepak salah satu pemain asingnya. Karena sesuai regulasi PT Liga Indonesia, bahwa setiap klub hanya diperbolehkan memiliki empat pemain asing, dengan detail tiga asal benua mana pun, dan satu Asia.

Yang menjadi korban kedatangan Robertino adalah Boakay Eddie Foday, striker asing asal Liberia itu terpaksa harus terdepak dari tim yang menembus delapan besar Piala AFC 2014.

Dibuang Persipura, Eddy Foday Diincar Persebaya

Pemain yang baru saja didepak dari Persipura Jayapura,Boakay Eddie Foday masuk dalam daftar pemain buruan Persebaya. Peluang Eddie Foday cukup besar, sebab manager-coach Rahmad Darmawan merupakan salah satu penggemar aksi-aksinya.

Pada putaran pertama lalu, Eddie Foday tercatat sebagai pemain Persipura Jayapura. Namun tim berjuluk Mutiara Hitam itu tidak memperpanjang kontraknya pada putaran kedua ini. Padahal, Eddie Foday baru saja mencetak lima gol saat Persipura menang 9-2 atas Yangon United di babak 16 besar AFC Cup.

Putaran II ISL, Persipura Pertahankan Skuad

Berhasil finis di empat besar ISL 2014 putaran pertama dan melaju ke perempat final AFC Cup, setidaknya menjadi gambaran bagaimana kekuatan Persipura Jayapuramusim ini. Terlebih kemenangan besar 9-2 pada babak 16 besar AFC Cup melawan Yangon, semakin menempatkan Mutiara Hitam sebagai klub yang tidak bisa dipandang sebelah mata.

Lantas bagaimanakah persiapan anak asuh Jacksen F Tiago itu dalam menghadapi putaran kedua ISL 2014? Persipura rupanya tidak mau melakukan banyak perombakan pemain.

Asisten pelatih Persipura Jayapura, Mettu Dwaramury mengatakan tidak dilakukannya perombakan pemain karena tim pelatih dan manajemen merasa komposisi pemain sudah pas.

Jacksen Beberkan Rahasia Persipura Bantai Yangon United

Mutiara Hitam telah memastikan diri mencuri satu tiket ke babak perempat final Piala AFC 2014 (Selasa, 13/5/2014). Lantas apa rahasia Persipura Jayapura sehingga meraih kemenangan telak atas Yangon United dengan skor 9-2?

“Kami bisa menang karena anak-anak memanfaatkan momentum sebagai tuan rumah pada babak ini” ungkap coach Jacksen F Tiago, seusai pertandingan.

Pelatih berkebangsaan Brasil itu menambahkan jika kemenangan besar tersebut patut diapresiasi. Hal itu tidak terlepas dari adanya kerja sama yang baik antara pemain, pelatih, dan dukungan Persipuramania.

“Kita patut bersyukur karena kami bisa menang atas Yangon United. Ini tak terlepas dari peran semua pihak yang membantu Persipura dan kerja keras pemain” tambahnya.

KetUm PSSI: Persipura Luar Biasa!

Sukses Persipura Jayapura menorehkan hasil fantastis, menang dengan skor 9-2, kala menjamu Yangon United mendapat apresiasi Djohar Arifin Husin. Ketua Umum PSSI ini menyebut  Mutiara Hitam tampil luar biasa dalam laga Babak 16 Besar AFC Cup, Selasa (13/05) tersebut.

"Luar biasa, Persipura! Ini sungguh merupakan hasil fantastis," ujar Djohar, pada Bola.net.

"Kemenangan ini sangat menggembirakan Bangsa Indonesia. Apalagi dengan skor yang merupakan rekor kemenangan klub Indonesia di AFC Cup," sambungnya.

Jacksen Senang Pemain Menikmati Pertandingan

Sukses Persipura Jayapura mengalahkan Yangon United, dengan skor telak 9-2, membuat Jacksen Tiago bahagia. Namun, Pelatih Persipura ini mengaku lebih gembira lagi anak asuhnya bisa menikmati pertandingan di Babak 16 Besar AFC Cup ini.

"Kami senang kemenangan ini bisa membawa Persipura lolos ke babak Delapan Besar. ," ujar Jacksen, pada Bola.net.

"Yang membuat kami lebih senang lagi, para pemain nampak menikmati pertandingan ini," sambung pelatih asal Brazil tersebut.

Walau Kantongi Surat Keterangan Dokter, Mariando Tetap Tidak Lolos Kesehatan Seleksi Timnas U-19

Mariando Djonak Uropmabin yang dulu masih tergabung di Timnas Indonesia U18 dan pernah menjadi pemain terbaik HKFA Youth Invitation Tournament 2013, kembali  dinyatakan tidak lolos tes kesehatan timnas u-19 walau ia telah mengantungi surat keterangan dari dokter dan dinyatakan pulih.

"Ia sudah dites dan dinyatakan belum memenuhi persyaratan. Makanya saya kembalikan ke klubnya," ujar Pelatih Indra Sjafri di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH) Karawaci, Kota Tangerang, Banten, Sabtu (10/5/2014).

Perseru Coret Sunday Oboh

Manajer Perseru Serui, Ayorbaba mengatakan, pihaknya memutus kontrak pemain asingnya, Sunday Austin Oboh. Menurut Ayorbabapihaknya memutus kontrak penyerang asal Nigeria itu karena performanya tidak memuaskan.

"Penampilannya buruk pasca sembuh dari cedera lutut saat Inter Island Cup (IIC) 2014. Sepertinya dia jadi trauma dan tidak mau tampil berani one by one. Ini membuat dia tidak bisa mencetak satu gol pun saat putaran pertama LSI kemarin," kata Ayorbaba kepada Harian Super Ball, Senin (12/5/2014).

Perseru Rekrut Baumsong dan Cari 3 Pemain Lokal

Manajer Perseru Serui, Ayorbaba mengatakan, pihaknya mengontrak pemain asing, Jean Paul Boumsong.

"Kami mengontrak Boumsong untuk menggantikan Sunday Austin Oboh yang diputus kontraknya. Boumsong kami kontrak sampai akhir musim ini," kata Ayorbaba kepada Harian Super Ball, Senin (12/5/2014).

Ayorbaba menjelaskan, pihaknya mengontrak Boumsong, karena dinilai berpengalaman di sejumlah klub di Indonesia.

"Pengalaman dan skillnya sebagai penyerang baik. Ini membuat kami tertarik dan mudah-mudahan dia bisa mempertajam daya gempur di lini depan," ujarnya.

Hajar Tim Myanmar, Persipura Jayapura Lolos Ke Perempat Final AFC Cup Dan Ciptakan Sejarah Baru

Persipura Jayapura berhasil melumat tamunya Yangon United dengan skor telak 9-2 pada babak 16 besar AFC Cup 2014 di Stadion Mandala, Jayapura, Selasa (13/5). Dengan hasil ini, tim Mutiara Hitam berhasil lolos ke babak perempat-final. Mengingat, pada babak ini hanya ditentukan dalam satu laga siapa yang akan lolos ke babak selanjutnya.

Sementara itu, pada laga tersebut Boakay Edi Foday tampil sebagai bintang dengan memborong lima gol kemenangan tim tuan rumah pada menit ketiga, 23, 41, 43, dan 87. Empat gol lainnya dilesakkan Yustinus Pae (10), Ian Kabes (28, penalti dan 53), serta Titus Bonai (57). Sedangkan dua gol Yangon diciptakan Cezar Augusto (17) dan Kyaw Ko Ko (21).

Di sisi lain, laga ini menciptakan beberapa rekor baru. Pertama, ini adalah salah satu kemenangan terbesar di ajang AFC Cup, dan belum pernah ada tim yang bisa mencetak sembilan gol dalam satu laga sekaligus. Selanjutnya, total gol yang tercipta pada laga ini (11 gol) adalah yang terbanyak, menyamai rekor Sun Hei versus Hoa Phat Hanoi (7-4) yang terjadi tujuh tahun silam.

Selain itu, Eddie Boakay Foday juga menjadi pemain pertama yang mencetak lima gol dalam satu laga di AFC Cup. Sebelumnya, saat masih memperkuat Persiwa Wamena, Foday juga pernah mencetak dua gol di AFC Cup 2010.

Rekrut Pemain Baru, Perseru Target Tetap Bertahan di ISL

Manajer Perseru Serui, Ayorbaba menargetkan timnya bisa bertahan di kompetisi Liga Super Indonesia (LSI).

"Target kami adalah bisa bertahan di kompetisi LSI musim depan. Maka, untuk mewujudkannya, kami memerlukan pemain dan pelatih yang lebih baik dari saat ini. Pemain yang punya daya juang tinggi dan pelatih yang bisa memanage seluruh pemain dengan baik. Pelatih juga harus bisa membentuk tim untuk jangka panjang sesuai esepektasi, karena tim ini harus terus berjalan mengikuti kompetisi selanjutnya," terang Ayorbaba kepada Harian Super Ball, Kamis (8/5/2014).

Ayorbaba menambahkan, saat ini timnya tidak bisa berbuat banyak di putaran pertama karena masih banyak kekurangan yang perlu dibenahi.

"Tim masih perlu diperbaiki dari segi permainan, seperti kerjasama di setiap lini, penyelesaian akhir, dan stamina. Sehingga pemain kerap terlambat melakukan akselerasi dan transisi dari menyerang ke bertahan," tuturnya.

Robby Maruanaya Akan Laporkan Perseru Ke PSSI

Lantaran tidak terima dengan pemecatan dirinya, pelatih Robby Maruanayaberencana melaporkan Perseru Serui kepada PSSI. Pelatih asal Sarmi, Papua, itu merasa tidak dihargai oleh manajemen Perseru yang secara sepihak telah mendepak dirinya dari jabatan pelatih kepala.

“Sebelum pemecatan itu, saya tidak pernah dipanggil manajemen untuk berbicara apalagi menjelaskan kondisi tim . Tiba-tiba saya diberi surat pemecatan begitu saja. Ini sama saja saya tidak dihargai,” tukas Robby Maruanaya, Selasa (6/5/2014).

“Saya dibilang tidak mengangkat prestasi tim. Padahal saya sudah membawa tim lolos dari Divisi Utama ke Liga Super Indonesia. Lisensi A AFC saya juga dipertanyakan. Padahal sejak awal manajemen sudah tahu lisensi saya,” lanjutnya.

Masih Liburan, Jacksen Belum Ingin Memikirkan AFC Cup

Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago, belum mau membahas soal lawan dari Persipura di babak 16 besar Piala AFC nanti, Yangon United.

Mantan pelatih tim nasional Indonesia tersebut saat ini sedang membina para pelatih sepakbola usia muda, sejak 3 Mei hingga 4 Mei 2014, di ajang coaching clinic Danone Nations Cup (DNC) 2014.

Ia pun memaparkan sedang menikmati masa liburan dan sedikit menyampingkan Mutiara Hitam untuk sesaat. "Nanti saja dibahasnya. Saya rasa belum waktunya berbicara soal Yangon United. Saya di sini (DNC) ingin berlibur dulu," jawab pria ramah tersebut ketika ditanya insan pers.

Jacksen Pelajari Kekuatan Yangon United

Menghadapi babak perdelapan final AFC Cup 2014, Persipura Jayapura terus mempersiapkan diri. Salah satunya adalah mencari informasi mengenai permainan Yangon United, yang kelak menjadi lawan Boaz Solossa cs.

Di Piala AFC 2014 Persipura sukses menutup babak penyisihan dengan menjadi juara Grup E. Alhasil Mutiara Hitam akan menantang peringkat kedua Grup G, Yangon United.

Pertandingan babak 16 besar Piala AFC hanya berlangsung satu laga. Tim yang menjadi juara grup di babak penyisihan akan menjadi tuan rumah. Itu artinya Mutiara Hitam akan menjamu Yangon United di Stadion Mandala pada tanggal 13 Mei 2014.

Perseru Masih Cari Pelatih Baru

Manajer Perseru Serui,Ayorbaba mengatakan, pihaknya tengah mencari pengganti pelatih Robby Maruanaya pasca pemecatan.

"Kami mencari pengganti Robby dengan pelatih yang bisa memaksimalkan skuat dan membentuk performa seluruh pemain yang biasa ini menjadi pemain yang luar biasa," kata Ayorbaba kepada Harian Super Ball, Jumat (2/5/2014).

Selain itu, Ayorbaba berharap pelatih baru nanti harus bisa mengangkat performa tim dan bisa selamat dari zona degradasi. Bahkan diharapkan bisa membawa tim bertahan di LSI musim depan.

"Kami akan bergerak cepat untuk mencari pengganti Robby. Sehinggadi putaran kedua, kami sudah menggunakan pelatih baru. Soal siapa, calon pelatih baru belum bisa ditentukan sekarang. Kami perlu merapatkan dengan manajemen," papar Ayorbaba.

Hattrick Boaz Benamkan Persiba Bantul

Persipura Jayapura sukses membawa pulang tiga poin dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) melawan Persiba Bantul. Bertanding di Stadion Sultan Agung (Jumat, 2/5/14), hasil akhir Persiba Bantul vs Persipura Jayapura 2-5.

Dalam laga kali ini dua gol tuan rumah dicetak oleh Emile Mbamba dan Ngon A Djam. Sementara gol Mutiara Hitam dicetak oleh oleh Boaz Solossa (3 gol), Ian kabes, dan Foday Boakay.

Tidak membutuhkan waktu lama, Persipura yang memang secara kualitas di atas Persiba Bantul langsung unggul dimenit ke-9. Mendapat umpan lambung dari tengah, Boaz mampu mengecoh kiper Wahyu Tri untuk menceploskan bola ke dalam gawang yang kosong.

Tertinggal 1 gol, Persiba coba menekan dengan memainkan umpan-umpan pendek di lini tengah. Namun kokohnya lini belakang Persipura, membuat tuan rumah tampak kesulitan.