Persipura Jayapura seperti kehilangan induknya. Setelah tahun ini berhasil merajai kompetisi terelit di Indonesia serta berhasil menumbangkan tamunya tim asal Brasil Santos U-23 dengan skor 2-1. Terlihat tidak ada sosok yang dapat mengambil sebuah kebijakan untuk pasukan asuhan Jacksen Tiago ini.
Hal itu terungkap ketika Papua Pos menghubungi Asisten Pelatih Mettu Dwaramuri malam kemarin terkait masa libur yang didapatkan Boaz Solossa dan kawan-kawan pasca laga kontra Santor U-23 tersebut. menurut Mettu bahwa dirinya sendiri kurang mengetahui Persipura libur dan kapan kembali berkumpul.
“Saya sendiri tidak tahu kapan kami akan kembali latihan. Tanyakan saja kepada manajemen atau manajer tim,” tulis Mettu Dwaramuri dalam pesan singkatnya yang dikirimkan kepada Papua Pos.
Persoalan kembali datang setelah Persipura naik tahta untuk keempat kalinya. Mulai dari isu hengkangnya pelatih kepala Jacksen Tiago hingga mencuat beberapa pemain inti Persipura ingin hengkang dari klub asal Kota Jayapura tersebut.
Yah, public sepakbola Papua semakin dibingungkan dengan dua statemen dari manajer Persipura Rudy Maswi dan juga Jacksen Tiago selaku pelatih kepala Persipura Jayapura. Menurut sang manajer bahwa mentor asal Brasil tersebut sudah tidak lagi menukangi Persipura dimusim yang akan datang karena sudah fokus dengan tim barunya di China.
Berbanding terbalik dengan pengakuan sang mentor bahwa dirinya masih memiliki kontrak hingga musim kompetisi tahun depan. Karena dari kontraknya bersama Persipura berdurasi dua tahun.
So, siapakah yang benar dalam persoalan tersebut? yang jadi korban dalam hal ini adalah publik sepakbola Papua. Masyarakat Papua tentunya bertanya-tanya siapakah sosok pelatih Persipura di musim yang akan datang? Dari dua statemen tersebut siapakah yang benar? Apakah manajer Rudy Maswi atau Jacksen Tiago? [ratu](papuapos)
No comments:
Post a Comment