Get this Widget

Saturday, 14 September 2013

Jacksen Akan Asingkan Timnas dari Keramaian

Pelatih Timnas Senior Jacksen F Tiago akan mengasingkan skuadnya agar berkonsentrasi dan terhindar dari publikasi berlebihan.
Jacksen menggelar pelatnas di luar Jakarta sebagai persiapan menghadapi China di kualifikasi Piala Asia 2015, 15 Oktober mendatang.

Hal ini disampaikan asisten pelatih Timnas Senior Yeyen Tumena. Ia mengatakan, pelatih kepala Jacksen F Tiago akan memanggil 23 pemain untuk menggelar pelatnas di luar Jakarta sebagai persiapan menghadapi China di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Salah satu tempat yang dipilih kemungkinan besar di Malang, Jawa Timur.
"Rencananya mulai Pelatnas 25 September. Tidak di sini (Jakarta-Red), mungkin di Malang," ujarnya, Kamis (12/9/2013).
Menurut Yeyen, alasan pemilihan Pelatnas di luar Jakarta karena tim pelatih ingin fokus mempersiapkan tim dan tidak diganggu oleh pemberitaan yang bisa merusak kosentrasi pemain. Selain itu, keputusan di luar Jakarta karena pertimbangan lokasi yang me mungkinkan semua pemain bisa berkumpul. Skuad baru akan ke Jakarta pada 11 Oktober atau empat hari sebelum bertanding.
"Tapi rencana itu bisa saja berubah tergantung hasil akhir pengajuan uji coba yang dilakukan PSSI," ujarnya Yeyen.
Sekretaris Jenderal PSSI Joko Driyono menyatakan, pihaknya terus menjajaki kemungkin menggelar satu uji coba tambahan bagi Timnas Senior pada Oktober mendatang. Calonnya antara Vietnam atau Myanmar dan PSSI sedang menunggu jawaban dari Federasi Sepak Bola kedua negara itu.
Pada akhir September, Boaz Salossa dan kawan-kawan akan melakukan uni coba melawan Makau. Pemilihan Makau setelah PSSI gagal menggelar laga uji coba melawan Timnas Hong Kong,
Di atas kertas, Indonesia jauh mengungguli Makau, negara yang menempati peringkat FIFA ke-201 atau terendah kedua setelah Bhutan di zona Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC). Artinya, sulit membayangkan Indonesia sanggup menyulitkan China bermodal hasil pertandingan melawan Makau. Sebagai perbandingan, China kini menempati peringkat ke-95 dunia.
"Mungkin sekitar tanggal 5 Oktober. PSSI tengah menunggu jawaban dari federasi sepak bola Myanmar dan Vietnam, agar bisa menyediakan waktu menghadapi Indonesia," tutur Joko.
Menurut Joko, pemilihan Myanmar dan Vietnam sebagai calon lawan bukan tanpa sebab.
"Tipe yang dimiliki kedua negara itu dianggap hampir memiliki kesamaan dengan China," tutur Joko.

No comments:

Post a Comment

Get this Widget