 |
| Sekou Camara saat masih membela Persiwa |
Peristiwa tersebut terjadi belum genap setahun dari peristiwa meninggalnya pemain asing Persis Solo, Diego Mendieta Desember akhir tahun lalu. Saat itu Mendieta meninggal akibat virus mematikan yang menyerang otak belakangnya.
Camara, legiun asing asal Mali, dikabarkan meninggal akibat terkena serangan jantung saat berlatih bersama rekan-rekan setimnya, Sabtu (27/7) malam. Sontak, kabar tersebut langsung memancing ucapan bela sungkawa di berbagai media sosial seperti Twitter dan Blackberry Messenger.
Berita duka tersebut pertama kali berhembus dari akun jejaring sosial Twitter bek senior PBR, Nova Arianto.
"RIP Camara ... Ya Tuhan apakah ini rencanamu yg terbaik .... We Love camara. ... Kmu ttp jd bagian terbaik dr tim ini ..," tulis Nova dalam akun Twitternya @ariantonova25, Sabtu (28/7).
Kabar ini sontak menimbulkan rasa keterkejutan dan duka yang mendalam bagi persepakbolaan Indonesia. Secara khusus, pemain tim nasional Indonesia Raphael Maitimo, turut mengungkapnya melalui akun Twitternya @raphaelmaitimo.
"Sad news...Rest In Peace Sekou Camara...gone to soon. My condolences to his family and his team mates at Pelita Bandung Raya," kata Raphael.
(republika)
Berita duka tersebut pertama kali berhembus dari akun jejaring sosial Twitter bek senior PBR, Nova Arianto.
"RIP Camara ... Ya Tuhan apakah ini rencanamu yg terbaik .... We Love camara. ... Kmu ttp jd bagian terbaik dr tim ini ..," tulis Nova dalam akun Twitternya @ariantonova25, Sabtu (28/7).
Kabar ini sontak menimbulkan rasa keterkejutan dan duka yang mendalam bagi persepakbolaan Indonesia. Secara khusus, pemain tim nasional Indonesia Raphael Maitimo, turut mengungkapnya melalui akun Twitternya @raphaelmaitimo.
"Sad news...Rest In Peace Sekou Camara...gone to soon. My condolences to his family and his team mates at Pelita Bandung Raya," kata Raphael.
(republika)
No comments:
Post a Comment