Jacksen : Prestasi Persipura tidak Dihargai Media

Jacksen (Kanan) (Jubi)

Jayapura – Pelatih Persipura, Jacksen Tiago berharap pemberitaan di media cetak dan elektronik haruslah dihargai sesuai dengan kemampuan sebuah tim dan pelatih. Hal itu dikatakan Jacksen sebagai bagian dari kritikannya terhadap salah satu pemberitaan media elektronik yang tidak objektif terhadap prestasi pelatih dan sebuah tim yang ditanganinya. 

Uneg-uneg Jacksen itu diungkapnya di Stadion Mandala, karena pengakuan lelaki asal Brasil itu, justru media yang enggan disebutkan itu, justru mendaulat salah satu tim ISL asal Sumatera dan pelatihnya yang dianggap terbaik dalam putaran musim pertama. Hal ini jelas diluar akal sehat sebagaimana yang terungkap dalam raut muka Jacksen. 

Kepada tabloidjubi.com di Jayapura, dia mengatakan, bahwa apa yang diungkapkannya  itu bukan cemburu, namun pemberitaan itu harusnya dihargai. Pasalnya semua orang tau, prestasi Persipura yang gemilang di putaran pertama, dan semua orang tau siapa pelatihnya.

”Tidak-tidak, Itu biasa. Kita semua berprestasi. Cuma prestasi kita  itu harus dihargai, “ungkap Jacksen sambil mengatakan dirinya tidak mau lagi diwawancari oleh TV swasta di Indonesia itu. 

Bahkan dirinya tidak mau mengatakan media dimaksud tidak objektif, tapi satu kata yang ingin dia ungkapkannya prestasinya bersama Persipura harus dihargai dengan pemberitaan yang jujur. 

“Bukan objektif. Saya tidak merasa seperti itu. Cuma saya rasa prestasi yang kita capai (tolong) dihargai. Itu saja, karena tujuan kita berprestasi supaya kita dapat pengetahuan dari orang lain,”bilang Jacksen. 

“Kita semua berprestasi disini supaya Papua bisa bangga, Indonesia juga bisa sampai Timnas. Kalau saya bukan media tidak objektif, tapi kadang mungkin penilainnya yang terjadi terhadap kami tidak dihargai,”kesal Jacksen. (Jubi/Roberth Wanggai)