Manajer Persipura Jayapura, Rudi Maswi, akhirnya membeberkan alasan
manejemen mendepak Otavio Dutra. Pemain asal Brasil yang dikontrak awal
musim 2012-13 itu tidak masuk dalam daftar yang dipertahankan untuk
menghadapi ketatnya persaingan di pentas Liga Super Indonesia (ISL)
2014.
Keputusan ini memang menyisakan pertanyaan. Pasalnya,
Dutra bermain cukup baik selama memperkuat Mutiara Hitam. Bersama
tandemnya, Bio Pauline, kehadiran Dutra membuat lini belakang Persipura
kian kokoh. Sepanjang musim lalu, gawang Persipura yang dikawal Yoo Jae
Hoon hanya kebobolan 18 gol.
Selain itu, Dutra juga punya naluri
mencetak gol yang cukup baik. Setidaknya 10 gol sudah ditorehakannya
bersama Persipura sepanjang musim 2012-13.
"Dutra pemain yang
sangat bagus. Dari penampilannya dia berhasil membobol 10 gol untuk tim.
Permintaan nilai kontrak yang mahal pada musim ini membuat kami
terpaksa harus putus kontrak dengan dia (Dutra),” kata Rudy kepada
wartawan, Rabu, 4 Desember 2013.
Rudy menambahkan, tidak
diperpanjangnya kontrak Dutra membuat pihaknya mampu menambah dua pemain
asli Papua, yakni mantan pemain Persidafon, Andri Ibo dan mantan pemain
Persita Tangerang, Dominggus Fakdafer.
"Ini adalah salah satu
komitmen Persipura untuk memberdayakan pemain asli Papua. Walau Andri
Ibo dan Fakdawer nilai kontraknya lebih kecil ketimbang Dutra, tetapi
kualitas pemain itu sangat bagus dan tidak kalah dari Dutra. Tinggal
bagaimana kami mengolesnya saja" beber mantan manajer timnas itu. (vivabola.co.id)
No comments:
Post a Comment