Persipura Jayapura kembali memetik poin penuh dalam lanjutan wilayah timur Indonesia Super League (ISL) 2014. Itu setelah, mereka menumbangkan Putra Samarinda, skor 2-0, di Stadion Mandala, Jayapura, Kamis (7/8).
Kapten tim Persipura, Boaz Solossa, dianggap menjadi bintang pada laga ini. Pasalnya, gol pertama yang dilesakkan Bochi, sapaan akrab Boaz, pada laga itu dianggap menjadi awal kebangkitan Persipura. Menyusul, sebelum Boaz mencetak gol pada menit ke-79, tim Mutiara Hitam kesulitan untuk mengatasi perlawanan Pusam.
Bahkan, mereka sempat tertekan dan nyaris kebobolan lebih dulu. "Kami baru kembali dari liburan panjang. Sehingga kami tidak bisa menguasai tim lawan secara keseluruhan. Itu yang menjadi penyebab kami hampir kebobolan dua kali," ucap Jacksen Ferreira Tiago, usai pertandingan.
Jacksen pun tak menyalahkan Boaz yang gagal mengeksekusi tendangan penalti dengan baik pada menit ke-65. "Semua pemain pasti mengalami kegagalan dalam hal mencetak gol dari titik putih," jelasnya.
Di lain pihak, pelatih Pusam, Nilmaizar, tetap memberikan apresiasi kepada para pemainnya, meski gagal mencuri poin di laga itu. Dia pun tak menampik, gol Boaz sangat mempengaruhi permainan timnya. "Itu menjadi pukulan bagi kami, karena dua menit kemudian kami kebobolan untuk kedua kalinya," ujar Nilmaizar.
"Ya, inilah sepakbola, kami terlalu fokus menjaga pergerakan Boaz. Walau kami tetap fokus, namun Boaz dapat menunjukkan kelasnya sebagai pemain berkualitas yang bisa mencetak gol," pungkas mantan pelatih timnas Indonesia itu.(gk-58)(goal.com)
No comments:
Post a Comment