Jacksen |
Pelatih tim nasional Indonesia, Jacksen F. Tiago, menilai timnya membutuhkan lawan yang selevel untuk meningkatkan kepercayaan diri. Tim nasional Indonesia yang memakai nama Indonesia Dream Team dicukur Arsenal 0-7 pada pertandingan persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (14/7/2013).
Jacksen menilai timnya tidak bermain sesuai ekspektasi. Gol-gol terakhir Arsenal dinilai Jacksen tercipta dengan begitu mudah. Selain itu, Jacksen menilai para pemainnya terlalu respek terhadap nama besar The Gunners sehingga banyak melakukan kesalahan, terutama dalam melakukan passing.
“Puasa tidak mempengaruhi penampilan, yang mempengaruhi justru kepercayaan diri pemain. Pada babak pertama, dengan begitu mudahnya kita melakukan kesalahan, tidak tepat dalam memberikan umpan. Kita terlalu respek kepada nama besar Arsenal dan itu menjadi persoalan,” jelas Jacksen.
Jacksen mengatakan, pekerjaan berat yang harus dia lakukan saat ini adalah mengangkat moral para pemain setelah menelan kekalahan telak. Untuk mengangkat moral pemain, pelatih Persipura itu menilai Indonesia membutuhkan lawan yang selevel, mengingat setelah melawan Arsenal harus menghadapi Liverpool dan Chelsea.
“Tim kita harus bermain melawan tim yang selevel supaya membuat para pemain bisa lebih percaya diri terhadap kemampuannya. Di babak kedua kita sempat menekan Arsenal, saya yakin kalau kita melawan tim yang selevel kita bisa menang,” ujar pria Brasil itu.(tribun)
No comments:
Post a Comment