Get this Widget

Friday, 7 June 2013

Persidafon Yakin Bertahan di ISL


Meski saat ini posisi Persidafon berada di zona degradasi klasemen sementara Indonesia Super League (ISL), namun manajer tim berjuluk Laskar Gunung Cycloop itu, Giri Wijayanto optimis, Eduard Ivakdalam dan kawan-kawan akan bertahan di ISL. 

“Saya optimis Persidafon bisa bangkit. Minimal kita bisa bertahan di ISL. Jika tim ini ibarat barang, barang yang sudah rusak. Jadi bagaimana kita memulihkannya. Kita harus berusaha mengangkat kembali tim ini,” kata Giri Wijayanto kepada tabloidjubi.com via telepon selulernya, Jumat (7/6). 

Pasca dipercaya sebagai manajer Persidafon, Giri Wijayanto terobsesi merubah image ‘Laskar Gunung Cycloop’ itu. Meski hal itu berat, namun dirinya optimis Persidafon bisa bangkit. 

“Saya ingin merubah image Persidafon. Meski itu berat karena selama kami sering dikerjai saat main di luar. Selain itu, misalnya saja kita mau ambil pemain asing, mereka tidak mau dengan alasan tim ini tidak ada dana. Tapi saya optimis Persidafon bisa bangkit,” ujarnya. 

Menurutnya, manajemen yang baru ingin membuktikan jika Persidafon bisa bangkit serta memiliki pemain berkualitas. Jika hal itu bisa dibuktikan, bisa menarik minat sponsor, mengingat tim ISL tidak lagi menggunakan dana APBD.




“Sepak bola ini membawa nama daerah. Kalau bidang lain memang bisa tapi sulit. Sepak bola juga yang bisa mempersatukan semua suku, ras dan agama. Untuk itu kami ingin merubah image kalau Persidafon terpuruk. Kondisi internal tim tim sudah bagus. Hanya di luar belum bagus. Misalnya faktor non teknis. Makanya pelan-pelan kita perbaiki satu-satu agar bagaimana tim ini bisa bangkit dan image buruk itu hilang. Jadi bagaimana kita saling membantu dan bekerjasama mengangkat Persidafon. Kalau kita bersatu dan kompak semua akan jadi ringan,” kata Giri Wijayanto. 

Sementara itu kapten Persidafon, Eduard Ivakdalam mengharapkan dukungan moril dari suporter saat ‘Gabus Sentani’ (julukan lain Persidafon) melakoni laga kandang. 

“Yang terdekat lawan Barito, 11 Juni mendatang. Setelah itu menghadapi Persiba serta Persiram Raja Ampat. Kami harus menyapu bersih ketiga laga kandang ini. Sambil berusahan mencuri poin di luar kandang agar bisa keluar dr zona degradasi. Kekalahan laga tandang lawan Mitra Kukar dan Persisam tidak membuat kami patah semangat. Kami justru lebih kosenterasi menyapu bersih laga kandang sisa,” ujar Eduard Ivakdalam. (Jubi/Arjuna)  

No comments:

Post a Comment

Get this Widget