Dalam rombongan tim Persiwa, turut hadir Pieter Rumarophen yang diberi sanksi akibat memukul wasit, beberapa waktu lalu. Kehadirannya ternyata sekadar memberi semangat kepada rekan- rekannya.
Kepada wartawan, Rumarophen mengaku sangat sedih sekaligus kecewa melihat kondisi timnya.
"Kita terlambat datang ke sini karena baru dikabari tadi malam jam 12, makanya teman-teman ada yang sampai ketinggalan pesawat," ujarnya, usai laga Barito versus Persiwa, kemarin.
Rumaropen juga membenarkan bahwa pemain sampai saat ini belum mendapatkan bayaran atas haknya dari manajemen yang sedang mengalami masalah finansial.
"Kita belum dibayar, teman-teman datang juga karena inisiatif sendiri agar tim tetap bisa bertanding malam ini," terangnya.
Dia berharap PT Liga Indonesia selaku operator pelaksana kompetisi bisa turut memperhatikan masalah yang dialami timnya.
"Mudah-mudahan PT Liga Indonesia bisa membantu tim kita, yang kondisinya seperti ini," pungkasnya. (ran/banjarmasin post)
No comments:
Post a Comment