Jacksen Beberkan Rahasia Keberhasilan Persipura

Pahabol, Bio, dan Boaz

Persipura Jayapura terus mengukir rekor di putaran pertama Liga Super Indonesia (ISL) musim ini. Raksasa Tanah Papua itu menjadi tim terproduktif dan paling sedikit kebobolan hingga paruh musim ini, sekaligus merebut gelar juara paruh musim.

Dengan status tak terkalahkan, "Mutiara Hitam" sukses mencetak 38 gol dan baru kemasukan 6 gol dalam 17 laga. Rapor cemerlang itu belum membuat pelatih Persipura, Jacksen F Tiago puas. Arsitek asal Brasil itu meminta anak asuhnya terus mempertahankan performa.

"Di pertandingan terakhir putaran pertama, kami memang gagal mengalahkan Arema. Namun kami sukses menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan di ISL musim ini. Kami bersyukur dan bahagia atas pencapaian luar biasa ini," ujar Jacksen saat dihubungi.

Pelatih asal Brasil itu menyebut, barisan pemain depan Persipura memiliki kualitas yang mampu bersaing di kerasnya kompetisi ISL meski tanpa pemain asing. Terbukti, Boaz Solossa masih berstatus sebagai pencetak gol terbanyak (top-scorer) dengan mengemas 15 gol.

"Lini depan kami memang banyak dihuni pemain lokal. Namun kami masih mampu tetap bersaing dan menjadi tim terproduktif sepanjang putaran pertama," beber pelatih yang pernah memperkuat Persebaya Surabaya dan Petrokimia Gresik itu.

Mengenai catatan bagus hanya kebobolan dalam 6 laga, Jacksen membeberkan, kunci sukses timnya adalah banyak latihan taktik. "Selain itu, pengertian sesama pemain di dalam dan luar lapangan ikut memainkan peran penting di dalam lapangan. Kami juga melibatkan semua komponen dalam bertahan. Terutama saat kehilangan bola."

Meski tampil sebagai juara paruh musim, Persipura langsung bergerak cepat. Juara ISL 2008-09 dan 2010-11 itu langsung menggelar Training Camp di Batu, Malang, Jawa Timur. "Kami langsung menjalani TC di Malang setelah berlibur selama 5 hari. Kebetulan, pertandingan pertama kami di putaran II melawan Arema Indonesia," ujar Jacksen menambahkan.