Get this Widget

Monday 6 May 2013

Anak-Anak Persipura Mania

Foto: Persipura Mania Tampak Banyak Anak-anak
Kamis, 2 Mei 2013 laga terakhir Persipura di putaran pertama, lawan yang dihadapi adalah rival berat Persipura, Arema Cronous. Bagi Andi 9 Tahun), siapapun lawan Persipura, ia akan hadir di mandala untuk memberikan dukungannya. Tanpa bekal, tanpa uang sepeserpun. Persipura mania cilik ini hanya bermodalkan kaos Persipuramania. Waktu menunjukan pukul 12.00, setelah sekolah & makan siang andi bergegas keluar rumah, nongkrong di pertigaan dekat rumahnya, disitu juga banyak anak-anak seumuran andi memakai kaos yang sama, warna merah hitam lambang kebesaran Persipura.



Persipuramania cilik ini akan ke Stadion Mandala Jayapura, mereka tidak ditemani orang dewasa, biasanya mereka pergi sendiri ke mandala, bapak mereka kadang pergi sendiri ke stadion dan mereka tidak diajak ikut, entah kenapa begitu. Jika banyak orang tua yang khawatir anaknya menonton sepakbola distadion, mereka malah diam-diam ke stadion tanpa memberi tahu orang tua, padahal jika terjadi kerusuhan, bentrok, dll., mereka yang paling rentan terkena dampaknya.

Seorang Persipura Mania Cilik terkena Gas Air Mata Polisi

Mulai dari transportasi dan tiket masuk, semuanya numpang. Biasanya mereka sudah hafal orang-orang yang sering menonton Persipura dan punya kendaraan "Blakos" (belakang kosong/mobil bak terbuka), jika orang itu lewat di pertigaan, tanpa bertanya mereka langsung naik.



Sampai di mandala, mereka tidak perlu membeli tiket, mereka bisa masuk di tribun manapun, bahkan tribun VIP sekalipun. Yang mereka lakukan hanyalah berpura-pura seperti memegang tangan/baju seseorang yang masuk stadion, sehingga pemeriksa tiket mengira orang yang dimanfaatkan itu adalah orang tua/kakak atau teman mereka. Jadi jangan heran jika masuk stadion Mandala Jayapura, tiba-tiba seorang anak memegang tangan anda, dia bukan anak yang hilang, atau anak salah pegang orang tua, dia hanya mau masuk stadion menyaksikan idolanya bermain di lapangan.

Foto : Persipura Mania Cilik diselamatkan dari gas air mata



Setelah puas menonton Persipura, 17.30 saatnya mereka pulang, mobil yang mereka tumpangi tadi terkadang sudah tidak ditempat, mereka harus mencari tumpangan lain, jika apes mereka bisa pulang berjalan kaki berkilo-kilo meter. Sesampainya di rumah mereka sudah siap untuk menerima resiko,  dihajar orang tua dengan rotan karena bermain hingga malam hari (biasanya anak-anak papua diberi toleransi sebelum jam setengah 6). Apapun yang terjadi mereka tetap senang, apalagi jika pertandingan tadi Persipura Menang. ya.. itulah potret Persipuramania Cilik, Persipura Mania Sejati!

No comments:

Post a Comment

Get this Widget